Sepertinya Tidak!


Semuanya masih sama
Mendengarkan, melihat, dan memikirkan
Entah sudah berapa lama
Bahkan aku sendiri sudah lupa 

Gadget Dikurangi Saat Si Anak Liburan


Waktu liburan adalah surga bagi semua anak yang bersekolah, terutama siswa SD. Mereka berfikir "inilah waktu bermalas-malasan sepanjang hari di rumah". Namun bagi orang tua ini tidaklah benar, mereka harus tetap disiplin dan mengerti kapan waktu bermain dan kapan waktu berkumpul dengan keluarga.
Ketika liburan, bermain dengan gadget yang mereka punya, menikmati setumpuk film, dan hang out bersama teman-teman adalah hal wajib bagi mereka. Dan setiap orang tua berfikir "meskipun mereka libur, setidaknya mereka bisa mempunyai pengalaman dari masa liburan ini". Dan itu memang benar, liburan bukan untuk bermalas-malasan dan bermain sepanjang waktu, tapi harus ada pengalaman didalamnya.
Inilah beberapa cara agar liburan mereka tidak sepenuhnya berada didepan gadget dan mereka tetap dekat dengan keluarga dan saudaranya:

Rabu, 11 Juni 2013


Selamat petang.

Satu kalimat yang saya pelajari untuk hari ini :
“Dewasa itu butu proses, dan untuk mencapai satu kedewasaan kita memerlukan pengarahan dan pendampingan.”
Mungkin memang sulit untuk melakukan satu hal itu, dan memang saya merasakan kesulitannya.

Merekalah separuh nafas saya :)


Monday. 3th June 2013

Kali ini saya menulis tentang kebanggaan saya untuk orang-orang di sekitar saya. Terima kasih Tuhan memberikan saya sebuah keluarga yang begitu menyayangi saya, terima kasih engkau mengirimkan kepadaku satu orang yang begitu mencintai saya tanpa pamrih, Ibu.

Tuna Daksa Tak Jadi Halangan Untuk Lihai Breakdance

Malang - Arif Setyo Budi, seorang b-boy yang mungkin harus di beri aplous dari para rekan-rekan B-Boynya, untuk seorang hanya memiliki satu kaki dalam melalui sisa hidupnya. Kecelakaan yang mengharuskannya mengikhlaskan kaki kanannya yang harus diamputasi hingga batas paha atas.

Arif Setyo Budi, salah satu penyandang tuna daksa yang menekuni b-boy 


11 Setember 2007, dimana saat itu dia harus kehilangan kaki kanannya dalam kecelakaan kerja di salah satu pabrik plastik di Sidoarjo, karena kakinya terpotong mesin plastik. Arif mungkin adalah seorang remaja yang harus kehilangan kaki kanannya, namun dalam dirinya terdapat prinsip “Aku mungkin berbeda, namun aku bisa seperti mereka yang tidak seperti ku saat ini”. Meski hanya dengan satu kaki, tak menghalanginya untuk menekuni hobinya yang sudah sekitar tujuh tahun. B-boy, inilah yang kini di tekuni, antraksi jungkir balik yang selalu membuat beberapa dari kita kagum jika melihatnya. Dengan salah satu komunitas untuk para breakers di Kota Malang inilah, Arif Setyo Budi bisa dengan PD nya melakukan gerakan-gerakan yang lihai diatas lantai. 

Total Tayangan Halaman

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Pengikut